Laporan Penguat Penjumlahan Inverting - Praktikum Elektronika Dasar 2
Jumat, 26 Desember 2014
Tambah Komentar
Gemboxin - Laporan Penguat Penjumlahan Inverting - Praktikum Elektronika Dasar 2. Penguat inverting yaitu sebuah penguat yang bakal menghasilkan sinyal tegangan keluaran yang berbeda fase 180 derajat terhadap sinyal tegangan input yang diberikan. Pada kesempatan ini kami bakal berbagi kepada anda tentang laporan penguat penjumlah inverting buat versi yang kedua.
Sebelumnya kami telah membagikan laporan yang sama, yaitu tentang "Laporan Penguat Penjumlahan Inverting". Tujuan dari laporan ini yaitu agar anda mempunyai referensi terkait praktikum Penguat Penjumlahan Inverting. Baik, buat enggak memperpanjang kata mari simak pembahasan berikut ini.
Jum’at, 6 juni 2014
3. Tempat Praktikum
Laboraturium Fisika, Lantai II. Fakultas Matematika serta Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mataram.
Penguat inverting adalah penguat yang menghasilkan penguatan tegangan yang berbeda fase 180^o dengan isyarat masukanya, pada penguat invertng isyarat masukanya diberi masukan yang negative serta masukan non-inverting di tanahkan.
Dari rangkaian diatas dapat dilihat kalau rangkaian umpan belakang di pasangkan pada masukan inverting ke keluaran dengan adanya hambatan umpan balik, buat menganalisis rangkaian ini digunakan golden rules, sehingga mendapatkan nilai tegangan kuluaran dimana
Tanda negatif mengungkapkan kalau mempunyai fase yang berlawanan (Sutrisno, 1986 : 78).
Penguat Op-Amp juga adalah dasar dari yang digunakan buat menjumlahkan dua atau lebih tegangan baik ac atau dc , dimana masukanya pada masukan inverting sehingga sering disebut inverting summing amplifier, dapat dilihat pada gambar dibawah ini
Sehingga buat menganalisis rangkaian diatas digunakan teorema superposisi dimana
Kemudian dapat kita ketahui kalau inverting summer bisa digunakan buat menghitung keluaran dari banyak masukan ( Wahyudi, 2014 ; 32).
Untuk praktikum kali ini hal pertama yang perlu dilakukan yaitu merangkai rangkaian inverting summer ini dengan dua atau lebih masukan, disetiap masukan perlu ada sebuah hambatan masukan den sebuah saklar hal ini berguna buat melakukan perhitungan superposisi buat menyelesaikan persamaan inverting summer, lalu percobaan ini polaritas dari masukan dc perlu diperhatikan karna bakal mempengaruhi hasil.
Dari hasil percobaan pada hasil pengamatan diatas buat percobaan nomer 1 serta 2 polaritas dari masing-masing yang dibeikan tanda silang (X) mempunyai arti kalau bukan cuma saklarnya saja yang dibuka namun batrainya juga perlu dilepaskan karna hal tersebut menandakan enggak adanya polaritas pada masukan yang diberi tanda silang tersebut, hal ini dibutuhkan karna pada ketika pengukuran walaupun saklarnya Telah dibuka arus bakal tetap mengalir karna masih adanya sumber masukan dc yang satunya sehingga bisa muncul tegangan karna antara sumber satu serta lainya dihubungkan secara paralel sehingga arus dari masukan yang satunya masuk ke aliran yang satunya sehingga meniimbulkan tegangan.
Kemudian dari percobaan nomer 3 dimana kedua saklar ditutup dengan polaritas (+) buat kedua masukanya maka arus masukan bakal mengalir dari kedua sumber sehingga secara teorikeluaranya adalah penjumlahan dari masukanya karna dalam praktikum ini penguatnya yaitu 1x, namun pada praktikumnya tengangan keluaranya adalah tegangan dari masukan dua hal ini dikarenakan dilihat dari cara pengukuran tegangan keluaran dari Op-Amp, seharusnya buat mengukur keluaran dari Op-Amp perlu menggunakan tegangan ac.
Kemudian buat yang nomer 4 hasilnya cukup sesuai dengan teori karna polaritas berbeda sehingga keluaran adalah selisih antara kedua masukan. Kemudian pada teorinya keluaran yang dihasilkan seharusnya mempunyai fase yang berbada dari masukanya, namun pada praktikum kami enggak mendapati nilai negatif tersebut pada keluaranya, hal ini barangkali dikarenakan perubahan fase cuma dialami oleh isyarat masukan ac sehingga masukan dc perubahan fase ini enggak berpengaruh, karna fase cuma menunjukan polaritas buat tegangan ac, karna kita menggunakan tegangan dc maka perubahan fase enggak berpengaruh.
Sutrisno . 1986 . Elektronika II : Teori Dasar serta Penerapanya ; Bandung . ITB.
Wahyudi . 2014 . Elektronika Dasar II ; Mataram . FKIP Press.
Winder . 1987 . Oprational Amplifier ; Jakarta . Erlangga.
Baca Juga : Laporan Praktikum Rangkaian Integrator
Itulah artikel tentang Laporan Penguat Penjumlahan Inverting - Praktikum Elektronika Dasar 2. Semoga artikel ini dapat bermanfaat buat anda serta dapat dijadikan sebagai referensi dalam praktikum. kalau anda mempunyai pertanyaan mengenai laporan ini maka silahkan tuliskan pertanyaan anda di kolom komentar atau langsung lewat email. Jangan lupa juga buat share artikel ini agar bisa bermanfaat juga buat orang lain.
Sebelumnya kami telah membagikan laporan yang sama, yaitu tentang "Laporan Penguat Penjumlahan Inverting". Tujuan dari laporan ini yaitu agar anda mempunyai referensi terkait praktikum Penguat Penjumlahan Inverting. Baik, buat enggak memperpanjang kata mari simak pembahasan berikut ini.
Laporan Penguat Penjumlahan Inverting
ACARA V PENGUAT PENJUMLAHAN INVERTING
ABSTRAK
Dalam praktikum ini tentang penguat penjumlahan inverting, dengan menggunakan Op-Amp dari masukan inverting maka penguat penjumlahan ini disebut inverting summer. Dalam percobaan ini yang bertujuan buat membuktikan penguat pada amplifier yang cuma bergantung pada penguat eksternal negatif feedback, input serta output, serta juga buat mengoprasikan Op-Amp penjumlahan inverting summer. Penguat penjumlahan mempunyai lebih dari satu masukan, sehingga menghasilkan keluaran yang tergantung pada hambatan umpan belakang serta hambatan masukan. Isyarat masukan buat inverting bisa berupa masukan ac maupun dc, sehigga hasil gelombang keluaranya tergantung pada masukannya, dalam pratikum ini di dapat penguatanya 1x sehingga jika masukanya berupa gelombang dc dengan masukan masing masing 1,5Volt maka jika kedua saklarnya di tutup tegangan keluaranya adalah hasil dari penjumlahan masukanya, serta jika polaritas dari batrainya salah satu dibalik maka keluaranya adalah hasil perbandingan dari masukanya.A. PELAKSANAAN PRAKTIKUM
1. Tujuan Praktikum- Membuktikan penguat pada amplifier yang cuma bergantung pada penguat eksternal negative feedback , input serta output.
- Mengoprasikan Op-Amp penjumlahan inverting summer.
Jum’at, 6 juni 2014
3. Tempat Praktikum
Laboraturium Fisika, Lantai II. Fakultas Matematika serta Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mataram.
B. ALAT DAN BAHAN PRAKTIKUM
1. Alat-alat Praktikum- Multimeter
- Papan roti
- Kabel penghubung
- Dual power supply
- Jumper
- Saklar
- Batrai
- Resistor
- Op-Amp 741
C. LANDASAN TEORI
Penguat oprasional atau lebih sering disebut Op-Amp adalah suatu piranti aktif yang berguna sebagai penguat, dimana penguat ini mempunyai penguatan tegangan lingkar terbuka yang sangat tinggi serta penguat ini juga mempunyai impedansi masukan yang sangan besar serta impedansi keluaran yang sangat kecil penguat oprasional ini terintegrasi dalam suatu sirkuit terintegrasi atau Ic yang terdiri dari mermacam macam resistor serta transistor yang dirangkaikan secara differentsial sehingga adanya dua masukan serta satu keluaran. Masukan Op-Amp terdiri dari masukan ac serta dc, dimana masukan dc berguna sebagai tegangan yang mengaktifkan Op-Amp serta tegangan ac adalah tegnag yang bakal diperkuat serta menghasilkan keluaran. Masukan ac ini terdiri dari masukan inverting serta masukan non-inverting, perbedaan dari kedua masukan ini terdisi dari bentuk keluaran. Penguat oprasional adalah penguat yang serbaguna dimana bisa berfungsi sebagai osilator, serta tapis aktif, bisa juga buat melakukan proses perhitungan matematika sederhana (Winder,1987:220).Penguat inverting adalah penguat yang menghasilkan penguatan tegangan yang berbeda fase 180^o dengan isyarat masukanya, pada penguat invertng isyarat masukanya diberi masukan yang negative serta masukan non-inverting di tanahkan.
Dari rangkaian diatas dapat dilihat kalau rangkaian umpan belakang di pasangkan pada masukan inverting ke keluaran dengan adanya hambatan umpan balik, buat menganalisis rangkaian ini digunakan golden rules, sehingga mendapatkan nilai tegangan kuluaran dimana
Tanda negatif mengungkapkan kalau mempunyai fase yang berlawanan (Sutrisno, 1986 : 78).
Penguat Op-Amp juga adalah dasar dari yang digunakan buat menjumlahkan dua atau lebih tegangan baik ac atau dc , dimana masukanya pada masukan inverting sehingga sering disebut inverting summing amplifier, dapat dilihat pada gambar dibawah ini
Sehingga buat menganalisis rangkaian diatas digunakan teorema superposisi dimana
Kemudian dapat kita ketahui kalau inverting summer bisa digunakan buat menghitung keluaran dari banyak masukan ( Wahyudi, 2014 ; 32).
D. PROSEDUR PERCOBAAN
- Dibuat rangkaian seperti dibawah ini
- Diukur tegangan masukan serta keluaran dengan menutup saklar 1 dengan ploratis (+) serta saklar 2 dibuka .
- Diulangi tahap diatas dengan mengikuti tabel pada hasil pengamatan
E. HASIL PENGAMATAN
F. ANALISIS DATA
Terlampir. Download Lampiran Analisis Data Penguat Penjumlahan InvertingG. PEMBAHASAN
Dalam praktikum kali ini buat penguat inverting , penguat penjumlahan adalah salah satu konfigurasi penguat Op-Amp dimana masukan dari rangkaian ini bisa lebih dari dua serta masukanya bisa berupa masukan ac serta dc, karna masukanya pada masukan inverting maka penguat ini dinamakan penguat penjumlahan inverting , hal ini berarti keluaranya mempunyai fase yang berlawanan dengan masukanya, buat menyelesaikan masalah dari penguat penjumlahan inverting ini digunakan aturan golden rules serta aturan superposisi dimana kita menghitung satu persatu masukan serta menentukan keluaranya lalu kemudian menjulahkan semuanya sehingga terbentuk suatau kolaborasi isyarat masukan.Untuk praktikum kali ini hal pertama yang perlu dilakukan yaitu merangkai rangkaian inverting summer ini dengan dua atau lebih masukan, disetiap masukan perlu ada sebuah hambatan masukan den sebuah saklar hal ini berguna buat melakukan perhitungan superposisi buat menyelesaikan persamaan inverting summer, lalu percobaan ini polaritas dari masukan dc perlu diperhatikan karna bakal mempengaruhi hasil.
Dari hasil percobaan pada hasil pengamatan diatas buat percobaan nomer 1 serta 2 polaritas dari masing-masing yang dibeikan tanda silang (X) mempunyai arti kalau bukan cuma saklarnya saja yang dibuka namun batrainya juga perlu dilepaskan karna hal tersebut menandakan enggak adanya polaritas pada masukan yang diberi tanda silang tersebut, hal ini dibutuhkan karna pada ketika pengukuran walaupun saklarnya Telah dibuka arus bakal tetap mengalir karna masih adanya sumber masukan dc yang satunya sehingga bisa muncul tegangan karna antara sumber satu serta lainya dihubungkan secara paralel sehingga arus dari masukan yang satunya masuk ke aliran yang satunya sehingga meniimbulkan tegangan.
Kemudian dari percobaan nomer 3 dimana kedua saklar ditutup dengan polaritas (+) buat kedua masukanya maka arus masukan bakal mengalir dari kedua sumber sehingga secara teorikeluaranya adalah penjumlahan dari masukanya karna dalam praktikum ini penguatnya yaitu 1x, namun pada praktikumnya tengangan keluaranya adalah tegangan dari masukan dua hal ini dikarenakan dilihat dari cara pengukuran tegangan keluaran dari Op-Amp, seharusnya buat mengukur keluaran dari Op-Amp perlu menggunakan tegangan ac.
Kemudian buat yang nomer 4 hasilnya cukup sesuai dengan teori karna polaritas berbeda sehingga keluaran adalah selisih antara kedua masukan. Kemudian pada teorinya keluaran yang dihasilkan seharusnya mempunyai fase yang berbada dari masukanya, namun pada praktikum kami enggak mendapati nilai negatif tersebut pada keluaranya, hal ini barangkali dikarenakan perubahan fase cuma dialami oleh isyarat masukan ac sehingga masukan dc perubahan fase ini enggak berpengaruh, karna fase cuma menunjukan polaritas buat tegangan ac, karna kita menggunakan tegangan dc maka perubahan fase enggak berpengaruh.
H. KESIMPULAN
Dari praktikumyang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan- Penguat Op-Amp buat inverting summer mempunyai penguatan yang bergantung pada hambatan rangkaian umpan belakang negatif serta hambatan masukan, karna rangkaian ini rangkaian inverting sehingga penguatnya adalah perbandingan hambatan umpan belakang serta masukan.
- Untuk mengoprasikan Op-Amp penguat inverting summer, dibutuhkan masukan dc yang berfungsi buat mengaktifkan Op-Amp serta masukan inverting summer terdiri dari dua atau lebih masukanya sehingga masukanya ini bisa berupa masukan dc serta ac, buat mengoparasikan penguat ini dibutuhkan saklar buat mengatur polarisasi sehingga jika kedua saklar ditutup maka tegangan keluaran bakal dihasilkan dari hasil penjumlahan masukanya jika penguatnya 1x.
Sutrisno . 1986 . Elektronika II : Teori Dasar serta Penerapanya ; Bandung . ITB.
Wahyudi . 2014 . Elektronika Dasar II ; Mataram . FKIP Press.
Winder . 1987 . Oprational Amplifier ; Jakarta . Erlangga.
Baca Juga : Laporan Praktikum Rangkaian Integrator
Itulah artikel tentang Laporan Penguat Penjumlahan Inverting - Praktikum Elektronika Dasar 2. Semoga artikel ini dapat bermanfaat buat anda serta dapat dijadikan sebagai referensi dalam praktikum. kalau anda mempunyai pertanyaan mengenai laporan ini maka silahkan tuliskan pertanyaan anda di kolom komentar atau langsung lewat email. Jangan lupa juga buat share artikel ini agar bisa bermanfaat juga buat orang lain.
Belum ada Komentar untuk "Laporan Penguat Penjumlahan Inverting - Praktikum Elektronika Dasar 2"
Posting Komentar